Mari Mengenal Osteo Artritis

Penyakit Rematik mempunyai sekitar lebih dari 100 turunan. Osteoartritis merupakan salah satu di antara jenis turunan dari Penyakit Rematik. Osteoartritis yang juga dikenal sebagai penyakit sendi degeneratif merupakan kelainan sendi yang paling sering ditemukan dan kerapkali menimbulkan ketidakmampuan (disabilitas).

Osteoartritis merupakan Penyakit gangguan sendi yang berkaitan dengan kerusakan tulang rawan sendi, bersifat kronis, berjalan progresif lambat dan ditandai oleh abrasi rawan sendi serta pembentukan tulang baru pada permukaan sendi.

Penyebab osteoarthritis  hingga saat ini belum dapat diketahui dengan pasti. Akan tetapi ada beberapa Factor Resiko yang dapat menjadi penyebab timbulnya osteoarthritis, antara lain

1.      Umur

Pertambahan usia berhubungan secara langsung dengan proses degenerative dalam sendi, mengingat kemampuan tulang rawan sendi untuk bertahan terhadap beban muatan yang berulang-ulang mengalami penurunan. Prevalensi dan beratnya osteoarthritis semakin meningkat dengan bertambahnya umur. Dan sering terjadi pada umur di atas 45 tahun. Menjelang usia 75 tahun, 85% populasi akan menunjukkan hasil pemeriksaan Rontgen atau bukti klinis adanya Osteoartritis.

2.     Jenis Kelamin

Osteoarthritis lebih banyak terjadi pada wanita menopause. Hal ini disebabkan karena hormone seks pada perempuan berkaitan erat terhadap proses pembentukan matriks tulang rawan sendi.

3.     Genetik

4.     Kegemukan dan Penyakit metabolic seperti Diabetes Mellitus atau Kelebihan Hormone Paratiroid.

5.     Pekerjaan, olahraga maupun aktivitas yang memungkinkan cedera sendi. Misalnya Pelari, Lompat dari ketinggian. Trauma yang terjadi secara berulang-ulang diduga dapat mempercepat proses degenerasi tulang rawan sendi.

Tanda dan Gejala :

Osteoartritis biasanya terjadi pada sendi yang bergerak, Sendi yang paling sering terserang adalah sendi-sendi yang harus memikul beban tubuh, antara lain : sendi lutut, panggul, vertebra lumbal (tulang belakang), sendi leher (servikal) dan sendi-sendi pada jari.

Gambaran klinis Osteoartritis umumnya berupa nyeri sendi, terutama apabila sendi bergerak atau menanggung beban. Nyeri tumpul ini berkurang bila beristirahat dan bertambah bila sendi digerakkan atau memikul beban tubuh. Dapat pula terjadi kekakuan pada sendi (biasanya pada pagi hari) dan akan menghilang dalam beberapa menit setelah sendi digerakkan, nyeri tekan lokal, pembesaran tulang di sekitar sendi dan krepitasi (bunyi gemeretak tulang)

Bukti klinis yang sering terlihat pada gambaran Radiogram (Rontgen) adalah adanya penyempitan ruang sendi (karena rawan sendi menyusut), Peningkatan kepadatan tulang di sekitar sendi, dan terlihat adanya pembentukan tulang muda (osteofit/spur)

Bagaimana Penanganannya?

Meskipun tidak ada terapi yang dapat menghentikan proses degenerative, tindakan pencegahan tertentu dapat dilakukan untuk memperlambat proses tersebut bilamana diupayakan secara dini. Tindakan ini mencakup:

-    Terapi Konservatif : penggunaan kompres hangat, mengistirahatkan sendi, latihan kekuatan otot sekitar sendi (latihan isometric)

-    Penurunan Berat Badan

-    Hindari terjadinya Cedera Sendi

-    Farmakotherapi (Analgesik, Anti Inflamasi Non Steroid, Vitamin/suplemen sendi)

-    Intervensi Bedah dilakukan apabila nyeri membandel dan fungsi sendi sudah menghilang. (RW)